Kamis, 29 April 2010

Stoner Incar Kemenangan Pertama di Jerez


JEREZ, KOMPAS.com — Casey Stoner harus menerima kenyataan pahit ketika melakoni seri perdana MotoGP 2010 di Qatar. Walau meraih posisi pemuncak, pebalap Ducati ini justru tidak meraih poin karena jatuh saat sedang memimpin lomba, dan gagal melanjutkan perjuangannya pada balapan malam hari tersebut.

Ini membuat Stoner untuk sementara terpaut 25 poin dari rival beratnya, Valentino Rossi. Pebalap Fiat Yamaha ini tampil sangat impresif di Qatar sehingga finis di urutan pertama dan disusul rekan setimnya, Jorge Lorenzo, serta pebalap Repsol Honda Andrea Dovizioso.

Belajar dari kesalahan di Qatar, Stoner ingin memperbaikinya di Jerez. Pada GP Spanyol yang akan berlangsung akhir pekan ini, pebalap Australia tersebut bertekad meraih kemenangan pertamanya, meskipun Sirkuit Jerez bukanlah tempat terbaik bagi dirinya dan Ducati. Pasalnya, dia belum pernah menang di sini.

"Memang tidak biasanya sebuah seri MotoGP ditunda. Namun, seperti tahun lalu di Qatar, hal semacam itu tidak bisa diprediksi atau dikontrol. Waktu itu balapan malam hari di Qatar tertunda sehari karena hujan. Oleh karena itu, kami hanya menantikan apa yang terjadi di Jerez dan pekerjaan sudah menunggu," ungkap Stoner. "Dulu, sirkuit ini bukan menjadi salah satu favorit kami. Tetapi tahun lalu kami berhasil membuat beberapa langkah maju sehingga bisa finis di podium.

"Kami memulai dari nol saat ini, dan hari Jumat nanti kami akan mulai bekerja keras untuk menemukan pengesetan untuk balapan. Di trek ini perlu setir yang bagus, begitu juga dengan stabilitas. Saya pikir apa yang kami lakukan untuk mengembangkan GP10 membuat kami bisa kompetitif pada balapan hari Minggu nanti," pungkas mantan juara dunia 2007 tersebut.

0 komentar:

Posting Komentar