Senin, 07 September 2009

Rossi Harus Bangkit!


Rabu, 2 September 2009 | 18:44 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Akhir pekan lalu di GP Indianapolis, Valentino Rossi menuai hasil terburuk sejak tahun 2007. Untuk pertama kalinya "The Doctor" tidak finis, karena dia jatuh dan kendaraannya mengalami kerusakan, sehingga gagal meneruskan balapan.

Nah, akhir pekan ini di Misano, San Marino, Rossi harus bangkit! Bertarung di harapan publiknya, juara dunia enam kali MotoGP tersebut tak boleh gagal lagi agar jalannya menuju tangga juara musim 2009 kembali mulus.

Ya, saat ini Rossi memang masih memimpin klasemen sementara. Tetapi, jaraknya dengan Jorge Lorenzo sudah terpangkas separuh dan kini mereka tinggal berselisih 25 angka.

Sebelum bertarung di Indianapolis, Rossi unggul 50 poin atas rekan setimnya di Fiat Yamaha tersebut. Namun hasil yang bertolak belakang di AS itu membuat perbedaan mereka sudah menipis. Alhasil, Lorenzo yang pekan lalu menjadi juara, kini menghidupkan peluangnya untuk meraih gelar pertamanya di MotoGP.

Meskipun akan tampil di hadapan publiknya, Rossi harus tetap waspada. Jangan sampai kejadian di Mugello, Italia, pada awal musim ini terulang lagi, di mana dominasinya sepanjang tujuh tahun terakhir di sirkuit tersebut (Mugello,red) dipatahkan oleh Casey Stoner yang menjadi juara, serta Lorenzo yang finis di posisi dua.

Misano hanya berjarak 15 kilometer dari kota Tavullia, tempat tinggal Rossi. Tak heran jika pebalap yang telah mengoleksi lebih dari 100 kemenangan MotoGP tersebut memiliki banyak fans, yang terkenal dengan sebutan Tifosi.

"Saya senang kami tidak memiliki waktu yang panjang sampai balapan berikutnya, karena saya dengan cepat ingin melupakan kesalahan di Indianapolis," ungkap Rossi. "Tahun lalu di Misano luar biasa, meraih kemenangan di depan fans dan dekat dengan rumah, menghadirkan perasaan yang hebat. Dan setelah gagal di Mugello tahun ini, kami fokus untuk berusaha meraih hasil terbaik di sini.

"Seperti biasa, Fan Club saya akan membuat pesta besar di sana, sehingga saya berharap kami bisa memberikan kepada mereka pertunjukkan yang bagus, karena selalu menyenangkan membalap di rumah. Seperti yang kami lihat akhir pekan lalu, segala sesuatu bisa terjadi dan perburuan gelar juara dunia belum berakhir. Kami harus tetap bekerja keras secara maksimal dan berusaha meraih poin sebanyak mungkin."

Manajer tim Davide Brivio, juga berharap Rossi segera bangkit untuk mengakhiri momentum Lorenzo. Jika tidak, rival sekaligus rekan setimnya itu bisa menyodok ke posisi teratas.

"25 poin itu tidak banyak, ketika para rival kami kuat. Karena itu, kami harus bisa bangkit pada balapan di rumah pada akhir pekan ini dengan meraih hasil bagus," ungkapnya.

0 komentar:

Posting Komentar